Menu

Mode Gelap
Kunjungi Command Center, Wamendagri Puji Inovasi Wali Kota Munafri dan Kadis Kominfo Roem MC Se-Kabupaten Pinrang Hidupkan Lagi PAKI sebagai Ruang Kolaborasi KAHMI se-Sulawesi Serukan Gerakan Moral dan Intelektual Bertajuk “Sulawesi Menggugat” Retret Lurah se-Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham Tekankan Loyalitas dan Integritas Rayakan HUT ke-61, Golkar Sulsel Tebar Kepedulian Lewat Anjangsana Sosial Mohammad Rifki Ajak KAHMI Sulawesi Berikan ‘Gugatan’ untuk Perubahan Nasional

Parlemen

Kadir Halid Serap Aspirasi Warga Ujung Tanah soal Jembatan Rusak dan Krisis Air Bersih

badge-check


					Anggota DPRD Sulsel H.A. Kadir Halid berdialog dengan warga Kelurahan Gusung saat kegiatan reses, Selasa (29/7/2025). Perbesar

Anggota DPRD Sulsel H.A. Kadir Halid berdialog dengan warga Kelurahan Gusung saat kegiatan reses, Selasa (29/7/2025).

FAJARTV.CO.ID, MAKASSAR — Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, H.A. Kadir Halid, menggelar kegiatan reses dan temu konstituen di Kelurahan Gusung, Kecamatan Ujung Tanah, pada Selasa (29/7/2025). Kegiatan ini merupakan titik kelima dari rangkaian reses yang dilakukannya. Dalam pertemuan tersebut, legislator dari Fraksi Golkar ini menerima sejumlah aspirasi warga, antara lain terkait perbaikan jembatan dan pemenuhan kebutuhan air bersih.

Anwar, salah satu pengurus masjid di Kelurahan Gusung, menyampaikan keluhan mengenai kondisi jembatan yang melintasi kanal dan menghubungkan beberapa RW. Menurutnya, kondisi jembatan tersebut sudah sangat memprihatinkan dan membahayakan pengendara.

“Ada sebuah jembatan yang menghubungkan RW 1, 2, dan 3. Saat ini, kendaraan bermobil yang melintas melebihi kapasitas tonase jembatan. Selain itu, pengaman di sisi kiri dan kanan sudah tidak ada, sangat berbahaya bagi pengguna jalan. Mohon hal ini menjadi perhatian Pak Kadir di DPRD Sulsel,” ujarnya.

Lurah Gusung, Syamsul Burhan, turut menjelaskan bahwa jembatan tersebut merupakan kewenangan Balai Pompengan karena berdiri di atas kanal.

“Panjang jembatan kurang lebih 300 meter dengan lebar sekitar 25 meter,” jelasnya.

Sementara itu, Fatimah Azzahrah, warga setempat yang juga mahasiswa Fakultas Perikanan Universitas Hasanuddin, mempertanyakan program pemerintah provinsi terkait penyediaan infrastruktur air bersih di wilayah mereka.

“Saya ingin mempertanyakan program pemerintah terkait penyediaan air bersih. Bagi masyarakat Kelurahan Gusung, akses terhadap air bersih masih sangat terbatas. Ini merupakan kebutuhan yang sangat mendesak,” ungkapnya.

Keluhan serupa disampaikan oleh Hj. Raodah. Ia mengungkapkan bahwa warga kerap kesulitan mendapatkan air bersih, bahkan harus membeli air galon untuk kebutuhan sehari-hari.

“Hampir tidak ada air yang mengalir. Saya ingat tahun lalu, air tidak mengalir sama sekali. Kami sangat berharap ada perhatian khusus, karena selama ini kami terpaksa menggunakan air galon,” keluhnya.

Menanggapi aspirasi terkait jembatan, H.A. Kadir Halid menyatakan akan segera meninjau langsung kondisi jembatan tersebut dan berkoordinasi dengan Balai Pompengan untuk penanganannya.

“Kami akan memanggil pihak balai untuk membicarakan langkah penanganannya. Jembatan ini sudah sangat sempit dan tidak lagi layak. Mungkin saat awal dibangun masih sesuai kebutuhan, tetapi sekarang sudah mengganggu arus lalu lintas,” tegas Ketua Komisi D DPRD Sulsel itu.

Terkait masalah air bersih, Kadir Halid menyatakan akan membahasnya bersama Dinas PSDA Provinsi Sulawesi Selatan.

“Kita akan memanggil Dinas PSDA untuk melakukan rapat dengar pendapat. Mengingat wilayah ini tidak memiliki sumber mata air, maka kemungkinan solusi terbaik adalah teknologi pengolahan air laut menjadi air tawar. Ini akan kami dorong sebagai opsi penyediaan air bersih di  Kecamatan Ujung Tanah,” pungkasnya.

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Pengawasan APBD, Kadir Halid Serap Aspirasi Kekurangan Lab Komputer di SMAN 2 Makassar

9 Oktober 2025 - 23:06 WIB

Pengawasan di Dapil Luwu Raya, Hj. Asni Ajak Warga Kawal Realisasi APBD 2025

8 Oktober 2025 - 20:49 WIB

Dari Bali, DPRD Makassar Bawa Pulang Inspirasi Tata Kelola Parkir Modern

8 Oktober 2025 - 10:36 WIB

Fraksi Harapan Ajukan Sejumlah Pertanyaan Kritis Terkait RAPBD 2026 Sulsel

7 Oktober 2025 - 19:53 WIB

Legislator Sulsel, Andi Saiful Dorong Penanganan Banjir Lintas Kabupaten di Siwa

7 Oktober 2025 - 18:37 WIB

Trending di Parlemen